Maut yang Memisahkan
Lima (5) tahun yang lalu, Rani dan Rino
bertemu. Rino menghampiri Rani yang sedang sendiri. Rani menganggap Rino
sebagai pangeran yang datang yang dapat menyejukkan kegalauan hati Rani. Rani
dan Rino berkenalan dan menjadi lebih dekat. Beberapa bulan atas kedekatan
mereka, Rino menyatakan cinta pada Rani dengan cara yang begitu romantis dan
membuat kenangan yang begitu indah dalam memoryan Rani. Rino menyatakan cinta
kepada Rani dengan cara memberikan bunga mawar pada acara makan malam yang
telah dipersiapkan di suatu restoran berkelas dan romantis. Rino menyewa
beberapa pemain biola untuk mendukung keromantisan yang ia buat untuk sang
pujaan hatinya. Diberikannya cincin indah kepada Rani sebagai penjelas tanda
cinta Rino. Rani begitu terkejut atas apa yang telah Rino berikan dan Rani
tidak menduga bahwa Rino memiliki perasaan yang sama kepada Rani. Tanpa basa
basi setelah Rino menyatakan cinta pada Rani, Rani langsung menerima cinta
Rino. Di restoran tersebut, mereka berdansa dengan indah hingga larut malam.
Keesokan harinya, Rino menjemput
Rani untuk pergi ke kampus bersama, karena Rani dan Rino kuliah di Universitas
yang sama. Rani dan Rino begitu menunjukkan kebahagiaan mereka di hadapan teman
teman mereka. Teman teman mereka ikut merasakan kebahagiaan itu, karena teman
teman Rani telah mengetahui bahwa Rani menyukai Rino sejak lama, begitupun
sebaliknya teman teman Rino mengetahui bahwa Rino menyyukai Rani sejak lama.
Akhirnya waktu telah mempersatukan mereka. Mereka merupakan pasangan yang
paling romantis dan cocok di kampus, hingga mereka dinobatkan pasangan paling
ideal di kampus. Mereka semakin bahagia atas hubungan yang telah mereka jalani.
Mereka tak pernah henti mengombar kemesraan dihadapan banyak orang. Waktu tak
terasa semakin berjalan, hubungan mereka pun menginjak 1 tahun, hubungan mereka
semakin serius dan telah mengantongi restu dari kedua orang tua. Hingga
akhirnya mereka merencanakan untuk melakukan acara pertukaran cincin atau yang
sering kita sebut dengan tunangan. Pertukaran cincin pun dilakukan tidak jauh
dari hari mereka merayakan 1 tahun. Mereka sangat merasakan bahagia, hingga
akhirnya Rino mengajak temen temannya dan teman teman Rani untuk berlibur ke
Puncak, maklum lah Rino anak saudagar kaya. Keluarga Rino dan Rani pun ikut
berlibur ke Puncak. Rani dan Rino begitu bahagia saat mereka harus berlibur
bersama, karena ini pertama kali mereka melakukan liburan ke luar kota karena
mereka sibuk dengan kuliah. Mereka menginap di villa milik Rino, disana telah
dipersiapkan beberapa kamar untuk keluarga Rino, keluarga Rani, teman teman
Rino, teman teman Rani dan tak lupa kamar untuk Rino, dan terakhir kamar untuk
Rani.
Mereka benar benar melakukan liburan
yang mengasyikan disana, karena villa milik keluarga Rino memiliki fasilitas
kolam berenang mereka asyik berenang. Hingga suatu ketika di malam hari, Rani
meminta Rino untuk membelikannya sebuah coklat, kebetulan persediaan coklat di
kulkas Rino telah habis. Karena ingin menberikan apa yang menjadi permintaan
Rani, Rino pun pergi keluar untuk mencari minimarket untuk membeli coklat
keinginan kekasihnya tersebut. Dengan wajah yang terlihat sudah mengantuk Rino
tetap pergi mencari minimarket. Perjalanan cukup jauh dari villa ke minimarket,
karena villa terletak berada di tengah perkebunan teh. Hampir 20 menit Rino
diperjalanan akhirnya Rino menemukan minimarket dan menelpon kekasihnay bahwa
ia telah menemukan minimarket. Setelah membeli coklat pesanan rani, Rino
menelpon kembali memberi tahukan bahwa rino akan berangkat perjalanan pulang ke
villa.
Namun, setelah hampir satu jam rino
tidaklah sampailah ke villa. Rani mulai merasa cemas akan keadaan rino. Karena
rani memiliki firasat yang tidak enak juga. Rani mencoba untuk menelpon rino
namun rino tidak dapat di hubungi. Rani membangunkan keluarganya karena rino
tidak hendak sampai ke villa. Hingga akhirnya pihak keluarga rino mendapatkan
telpon dari pihak rumah sakit, bahwa Rino mengalami kecelakaan dan sekarang
berada di rumah sakit dengan keadaan koma. Keluarga rani dan rino beserta teman
teman rani dan rino segera bergegas berangkat ke rumah sakit untuk melihat
kondisi rino. Namun, saat diperjalanan menuju rumah sakit mereka menerima
telpon kembali dan mendapat kabar bahwa rino telah tiada. Disana rani langsung
menangis histeris, karena kekasihnya keluar dari villa karena ingin memenuhi
keinginan kekasihnya itu. Sesampainya di rumah sakit, yang pertama kali melihat
jenazah rino adalah rani. Rani begitu merasakan penyesalan yang sangat
mendalam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar